Hari ini PKS mendaftarkan calegnya ke KPU RI, diantara yang didaftarkan adalah Juru Bicara PKS Muhammad Iqbal, Iqbal adalah staf khusus Presiden PKS bidang Pendidikan dan Ketahanan Nasional yang sudah malang melintang di dunia politik sejak muda.
Iqbal berprofesi sebagai seorang psikolog dan akademisi
Bahkan sejak tahun 2014 hingga saat ini dipercaya sebagai tenaga Ahli Wakil Ketua MPR (Dr. H.M. Hidayat Nur Wahid), Iqbal belajar langsung tentang politik dan kebangsaan dari HNW yang membuatnya tertarik untuk maju sebagai wakil rakyat
“Pak Hidayat adalah guru politik dan panutan saya, saya banyak belajar dari beliau menjadi seorang Negarawan”
Dari pak HNW Iqbal banyak belajar tentang politik yang berakhlak dan berani menyuarakan kepentingan rakyat, kemudian sebagai staf Preiden PKS Ahmad Syaikhu, Iqbal juga belajar langsung tentang politik dan kepemimpinan, tugasnya sebagai staf Presiden membuatnya matang dalam dunia politik
Iqbal aktif di PKS sejak usia 18 tahun (PK) dan pernah menjadi Ketua umum Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Malaysia periode 2007-2008
Iqbal menyelesaikan pendidikan S1 di UIN Syarifhidayatullah Jakarta serta S2 & S3 (Ph.D) di Universiti Kebangsaan Malaysia dalam bidang Psikologi melalui program beasiswa luar negeri Kemendikbud
Selain pendidikan formal, Iqbal telah mengelesaikan program pendidikan reguler angkatan (PPRA-54) Lemhannas RI serta pendidikan singkat di beberapa negara seperti China, Australia, Italia, Thailand, Filiphina dan Turki
Sebelum berkarir di Indonesia, Iqbal lama menetap di negeri Jiran Malaysia ( 7 Tahun) dan sempat menjadi asisten peneliti di Asia Research Institut (ARI) National Universiti of Singapore. Selama menetap di Malaysia Iqbal mendirikan Serikat Pekerja Migran Indonesia /Union Migran (UNIMIG) Indonesia dan banyak memberikan advokasi dan edukasi kepada pekerja migran di luar negeri
Saat ini selain aktif sebagai juru bicara PKS Iqbal adalah dosen tetap (Assoc Prof/Lektor Kepala)di Universitas Paramadina dan pernah menjadi Dekan Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Periode 2017-2021. Iqbal sudah mengasilkan puluhan jurnal dan 4 buah buku dan pernah menjadi salah satu Dosen Berprestasi dari Kopertis 3 Kemendikbuddikti 2017
“Saya berharap bisa menjadi penyambung lidah masyarakat Jakarta dan Diaspora /Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri
Iqbal saat ini memiliki Program Jakarta Bahagia dan Pekerja Migran Bahagia, tingginya tekanan hidup dan intensitas masyarakat dengan teknologi yang tinggi membuat masalah kesehatan mental pun meningkat, Iqbal akan membuat program-program yang bisa mengedikasi masyarakat agar sehat mental dan meraih kebahagiaan yang hakiki. sejak tahun 2012 Iqbal sering di undang ke berbagai forum dan organisasi sebagai narasumber tema SDM, Psikologi, Keluarga, pengasuhan dan kesehatan mental
Iqbal optimis terpilih dan bisa menyuarakan kepentingan dunia pendidikan , perlindungan pekerja migran, ketahanan nasional dan isu-isu sosial lainnya