Relawan Pemuda Peduli Bencana (P2B) Jakarta Utara bersama Tim SAR (Search and Rescue) Gabungan melakukan pencarian korban tenggelam di Banjir Kanal Timur (BKT) Jalan Sungai Kendal (9/6/2023). Korban bernama Fitri Khairul Umam (33 tahun) dinyatakan hilang pada Kamis (8/6) pukul 22.00 malam, setelah mampir di kantor Kecamatan Cilincing.
Melalui penelusuran handphone korban, motornya ditemukan di sekitar lokasi BKT. Seperti dilaporkan oleh Koordinator P2B Jakarta Utara, Armycko, relawan bergerak antara lain dari Talirimba Recue Indonesia, SAR MTA dan P2B berkolaborasi dengan Satpol PP, Damkar dan petugas PPSU setempat. Pihak keluarga dan kerabat juga ikut memantau.
Pencarian dilakukan mengendarai perahu karet menyusuri aliran sungai Kendal yang cukup deras. Setelah beberapa jam pencarian, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan hari Jum’at, pukul 13.35 siang, berjarak sekitar 300 meter dari titik nol ditemukannya motor.
Perlengkapan korban terlihat masih utuh. Korban memakai baju batik dan jaket warna hitam, serta berkulit sawo matang. Tidak terlihat tanda-tanda kekerasan, korban diserahkan langsung kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Armycko mengungkapkan bahwa warga masyarakat perlu bersikap waspada, apabila ada anggota keluarga hilang tidak terdengar kabarnya selama waktu yang wajar. “Alhamdulillah, keluarga korban segera melapor kepada aparat terdekat, sehingga pencarian dan evakuasi bisa segera dilakukan,” ujar Miko. Apabila terlambat, maka pencarian akan sulit dilakukan. Karena aliran sungai mengarah ke laut dan endapannya juga cukup tebal.
Relawan P2B telah teruji dalam respon cepat terhadap penanggulangan bencana, termasuk penyelamatan di wilayah air sungai/danau (water rescue). Beberapa hari sebelumnya, anggota P2B dan mitra Relawan lintas organisasi melakukan pelatihan Basic Volunteer Skills di Koja, Jakarta.
“Kesiapsiagaan dan keterampilan diperlukan untuk mengantisipasi dan menanggulangi bencana. Sebab, kita tak tahu kapan bencana akan terjadi dan jenis bencana apa yang akan menimpa. Saya mendukung peningkatan kapasitas Relawan P2B berkolaborasi dengan organisasi relawan lain,” ujar Sapto Waluyo selaku Pengawas P2B. (arm)
